Kamis, Oktober 06, 2016

Ruang Peluk

Sepercik harapan hadir kembali di kala Senja hampir mati
Genggaman tangan yang erat selalu membuat Senja ingin kembali ke pelukannya cepat cepat
Harapan yang sudah lama hilang memang belum semuanya kembali, tapi perlahan, ditaburkannya lagi dengan hangat
Cinta bukan datang secepat ini, tapi sedang dalam perjalanan untuk kembali
Bagaimana cara semua ini bisa terjadi hanya semesta yang tahu
Memang saat Senja bercerita ini, semuanya belum kembali bahkan belum melangkah sedikit lebih pasti
Tapi seberat beratnya perjalanan Senja, setidaknya dia tak sendiri lagi
Senja perlahan bisa kembali bersyukur atas hidupnya saat ini.
Ada tangan yang menggenggam erat, ada tubuh yang menerima pelukan dan isak tangis, ada hati yang bisa menerima Senja, apa adanya, tanpa paksaan, 
tanpa ancaman akan meninggalkan apapun yang terjadi
Terimakasih, 
-Senja.